Ketua DPR RI Puan Maharani (Kabardaerah)
GILA KIU - Kasus COVID-19 di Indonesia terus menunjukkan penurunan dari hari ke hari. Hal ini terlihat dari semakin berkurangnya jumlah daerah di Indonesia yang berstatus PPKM Level 4. Namun, Ketua DPR RI, Puan Maharani, mengingatkan semua pihak untuk tetap waspada dan tidak gegabah meski tingkat penularan COVID-19 sudah menurun.
“Walaupun PPKM terus mengalami tren penurunan status, jangan lengah, jangan kendor, agar tidak terjadi lonjakan kasus lagi,” kata Puan dalam keterangannya, Selasa (14/9/2021).
Puan meminta satgas segera menerjunkan tim untuk mencari pasien positif COVID-19 yang berkeliaran
Menurut Puan, banyak warga yang mulai mengabaikan pelaksanaan protokol kesehatan (prokes). Pasalnya, merujuk data Kementerian Kesehatan, terdapat 3.830 pasien positif COVID-19 yang berkeliaran di tempat umum yang diketahui dari aplikasi PeduliLindung.
Ia juga meminta Satuan Tugas Penanganan COVID-19 bertindak cepat dan mengerahkan timnya, jika mengetahui ada orang positif COVID-19 berkeliaran di tempat-tempat umum.
Puan menilai aplikasi PeduliLindung bisa menjadi dasar tracing atau penelusuran. "Pasien-pasien COVID-19 yang berada di tempat umum agar segera dikarantina untuk menghindari penularan, dan dirawat sebaik mungkin hingga mereka sembuh," katanya.
Puan ingatkan pemerintah hati-hati dengan relaksasi
Terkait perpanjangan PPKM berlevel, Puan meminta pemerintah mengoptimalkan mitigasi. Karena COVID-19 terus bermutasi.
Pemerintah juga diminta untuk terus mengintensifkan program testing, tracing, treatment (3T). Terkait vaksinasi, Puan juga meminta perbaikan terus menerus agar tercipta herd immunity.
Dia memperingatkan bahwa daerah bisa kembali ke level 4 jika vaksinasi tidak dilakukan dengan benar. Untuk pembukaan bioskop atau relaksasi lainnya, Puan ingin pemerintah berhati-hati dalam melakukannya.
“Untuk sektor-sektor tertentu seperti pembukaan bioskop dan tempat wisata di wilayah hijau, harus dilakukan secara hati-hati. Termasuk juga Pembelajaran Tatap Muka (PTM) juga perlu ada evaluasi berkala,” imbuhnya.
Pemerintah memperpanjang PPKM Jawa-Bali hingga 20 September 2021
Pemerintah kembali memperpanjang PPKM di Jawa dan Bali hingga 20 September 2021. Pembatasan kegiatan masyarakat yang diperketat sejak Juli 2021 dinilai berhasil menekan kasus COVID-19 di Tanah Air yang melonjak.
Mengutip data Satuan Tugas Penanganan Covid-19, per 14 September 2021 jumlah kasus aktif turun menjadi 7.368 kasus. Meskipun, angka kematian harian masih 250 orang.
Penurunan kasus ini diikuti dengan pelonggaran kebijakan pembatasan bagi masyarakat. Salah satunya, bioskop kini diperbolehkan buka di area PPKM Level 3 dan 2.
"Bioskop boleh dibuka dengan kapasitas maksimal 50 persen di kota-kota di level 3 dan 2," kata Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi sekaligus Koordinator PPKM Jawa-Bali, Luhut Binsar Pandjaitan, saat memberikan keterangan pers, Senin (13/9/2021).
0 Comments